Minggu, 22 Juli 2018

SEORANG PEMUDA TIBA-TIBA MEMUKUL ANAK 6 TAHUN DI LAMPU MERAH SUKABUMI

SEORANG PEMUDA TIBA-TIBA MEMUKUL ANAK 6 TAHUN DI LAMPU MERAH SUKABUMI


SEORANG PEMUDA TIBA-TIBA MEMUKUL ANAK 6 TAHUN DI LAMPU MERAH SUKABUMI

AGEN POKER Kapolres Sukabumi kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro, mengatakan telah terjadi dugaan tindak kekerasan kepada seorang anak berusia enam tahun di Simpang Lampu Merah Veteran Atau di Jalan Veteran, Cikole, Kota Sukabumi pada Jumat (20/7/2018) petang.

Menurut Susatyo, Korban mengalami luka memar akibat kejadian yang terjadi.

Kini diduga pelaku sudah diamakan, menurut Susatyo, Pihaknya masih mengalami motifnya.

"Betul ( Bramantyo dan anak menjadi korban penganiayaan di jalan). pelaku sudah ditangkap, masih kita dalami," kata Susatyo ketika di konfirmasi.

Kabar ini menjadi perbincangan warganet di media sosial Facebook.

Bramantya Ferdiansyah wahab menceritakan pengalamannya ketika berboncengan dengan sang anak yang masih berusia 6 tahun.

Di dalam unggahan tersebut, Bramantya menceritakan bahwa anaknya yang masih berumur 6 tahun, berisinial AB (6), secara tiba-tiba menjadi korban pemukulan seorang pemuda tak dikenal.

Peristiwa tersebut, Kata dia, terjadi pada saat ia dan anaknya tengah menunggangi motor menunggu lampu hijau menyala di Simpang Lampu Merah Veteran atau di Jalan Veteran, Cikole, Kota Sukabumi pada Jumat (20/7/2018) petang.

Ia juga menuliskan bahwa sebelumnya anaknya dipukul, ia sempat dicekik dan motornya didorong oleh pemuda tersebut.

Berikut unggahan Bramantyo dalam di media sosial Facebook terkait peristiwa yang dialaminya itu.

Saat saya lagi menunggu Lampu merah menjadi hijau, tiba-tiba datang laku-laki yang jelas-jelas tidak saya kenal mencekik saya, dan mendorong motor saya dan memukul anak saya yang masih berusia 6 tahun saat saya menahan motor saya.

Setelah kejadian, Motor saya langsung  saya pinggirin ke sisi jalan dan saya tanyai orangnya, dia malah menantang saya dan saksi-saksi ( warga sekitar).

Tanpa rasa bersalah ataupun penyesalan, Saksi yang geram karena melihat anak saya menangis kesakitan hampir tidak bisa menahan emosi. Untung Pak Polisi Nareskrim Polres cepat datang ke lokasih kejadian untuk menangkap pelaku.

Saat itu pelaku sudah diamankan di kantor Polisi, dan ditanyai. sampai saat ini (21:17) tidak ada penyesalan sama sekali dari pelaku, bahkan untuk minta maaf pada anak saya saja dia menolak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI  Hingga saat ini penyebab meninggalnya sopir truk batu bara, Rudi (54) di Ke...