Selasa, 31 Juli 2018

SEORANG KAKAK DI SUMUT TEGA MENGAGAHI ADIK KANDUNGNYA SENDIRI

SEORANG KAKAK DI SUMUT TEGA MENSETUBUHI ADIK KANDUNGNYA SENDIRI

SEORANG KAKAK DI SUMUT TEGA MENSETUBUHI ADIK KANDUNGNYA SENDIRI


AGEN POKER vAS (17) warga Desa Telaga Said Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat tega merudapaksa adik kandungnya.

Pemuda itu kini mendekam di sel rahanan Mapolres Langkat, Senin (30/7/2018).

Kasat Reskrim Polres Langkat AKP M Firdaus mengatakan, AS ditangkap oleh warga karena telah menyetubuhi adik kandungnya sendiri.

As ketahuan telah menyetubuhi adiknya yang berisinial SS di dalam rumahnya.

"Warga Sei Lepan mengamankan seorang laki-laki pelaku tindak pidana persetubuhan atau perbuatan cabul di rumahnya. Warga membawanya ke polres Langkat guna memperoses lebih lanjut," kata Kasat Reskrim Polres Langkat.

Dijelaskannya, hasil pemeriksaan, korban tidak ingat tangal pasti kejadian tersebut, korban hanya mengigat pada bulan Juli 2018 sekitar pukul 23.00 WIB.

"Pelaku melakukan persetubuhan dan atau perbuatan cabul dengan mengunakan cara mengancam korban, lalu menyetubuhinya sehingga korban merasa keberatan dan memberitahukannya ke kepala Dusun Desa Sei Lepan, Bangku Sembiring. Dan Bangku Sembiring membawa korban ke Mapolres Langkat melaporkan kejadian tersebut," ungkapnya.

Kabag Humas Polres Langkat, AKP Arnold menjelaskan. pelaku diamankan sesuai dasar Laporan Polisi Nomor LP/485 / VII/2018/SU/LKT tangal 30 Juli 2018.

Identitas korban SS (12) masih ikut orangtua. Tindakan yang telah dilakukan setelah menerima laporan, memeriksa saksi-saksi dan melakukan visum.

WARGA MENEMUKAN MAYAT SEORANG PRIA DI PINGIRAN PERSAWAHAN.

WARGA MENEMUKAN MAYAT SEORANG PRIA DI PINGIRAN PERSAWAHAN.



WARGA MENEMUKAN MAYAT SEORANG PRIA DI PINGIRAN PERSAWAHAN.


Warga Cisoka, kabupaten Tangerang, digegerkan penemuan mayat sopir taksi di pinggir sawah oleh seorang warga yang sedang berolahraga pagi sekitar pukul 06.00 WIB, Selasa (31/7/2018).

Sehari sebelum penemuan mayat tersebut , jajaran polsek  Cisoka menemukan sebuah mobil taksi yang berwarna putih sudah berceceran darah  pada Minggu (30/7/2018).

Kapolsek Cisoka AKP Uka Subakti menjelaskan, jajarannya telah menemukan taksi yang berwarna putih kosong tak ada sopir didalamnya.

 Saat diperiksa, di dalam taksi tersebut banyak darah yang sudah mengering.

Taksi tersebut bernopol B 1039 PUA, ditemukan di kampung Cibugel RT 04/02 Desa Cibugel, kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang.

Taksi ditemukan berjarak empat kilometer dari mayat yang diindetifikasi berisinial BI (57) diduga merupakan sopir taksi tersebut.

Korban ditemukan terkapar dengan kondisi terlentang mengenakan seragam kerjanya di sebuah sawah kawasan Kampung Cirengit RT 06/02 Pasirmuncang, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.

Uka Surbakti mengungkapkan, BI merupakan korban pembunuhan, terbukti dengan tanda-tanda kekerasan yang ditemukan pada tubuh korban.

Selain itu, lehernya juga dijerat pelaku mengunakan tali sepatu miliknya sendiri.

Pihak kepolisian telah mengevakuasi jasad BI Ke RSU Serang, Banten untuk dilakukan autopsi, sementara pelaku pembunuhan masih menjadi buronan.

Senin, 30 Juli 2018

SEBUAH RUMAH ROBOH AKIBAT GALIAN KABEL DI DAERAH PASAR MINGGU

SEBUAH RUMAH ROBOH AKIBAT GALIAN KABEL DI DAERAH PASAR MINGGU 

SEBUAH RUMAH ROBOH AKIBAT GALIAN KABEL DI DAERAH PASAR MINGGU

AGEN POKER  Pengerjaan kabel milik PLN serta galian saluran air sepanjang 200 meter menuju gardu listrik menyebabkan sebuah rumah roboh di kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Ruwanto, Kepala Peleton Grub C Sektor IX Pasar Minggu Suku Dinas Penanggulan kebakaran dan penyelamatan kota Jakarta Selatan, mengatakan robohnya sebagian badan  bangunan pada sore hari.

"Penggalian itu menyebabkan sebuah rumah roboh yang dilintasi galian kabel pada pukul 17.30 WIB," ucap Ruwanto.  pada Senin (30/7/2018) di lokasi.

Petugas pemadam kebakaran kemudian diterjunkan ke lokasi untuk membatu proses evakuasi korban yang terkena imbas dari robohnya bangunan tersebut.

"Sejumlah 20 petugas damkar diterjunkan ke lokasih dan 3 unit rescue damkar. Kita mengevakuasi reruntuhan kayu-kayu yang jatuh, puing-puing bangunan yang rubuh," ungakp Ruwanto.

"Itu kita angkut mengurangi beban. Kemudian kita topang tembok sebelah timur  yang sudah miring agar tidak rubuh ke rumah lain milik warga. Selesai pengerjaan pukul 00,05 WIB. ada satu korban mengalami luka luka," dia menambahkan.

SEORANG MUCIKARI DI AMANKAN SATPOL TENGAH HAMIL SEMBILAN BULAN

SEORANG MUCIKARI DI AMANKAN SATPOL TENGAH HAMIL SEMBILAN BULAN


SEORANG MUCIKARI DI AMANKAN SATPOL TENGAH HAMIL SEMBILAN BULAN


Seorang wanita berinisial AS hanya bisa terdiam saat diamankan aparat Satpol PP Kota Tangerang, Minggu (29/7/2018) malam.

Ia sekali mengusap-usap perutnya yang tampak sedang membuncit besar karena sedang hamil tua.

Kabib Gakumda Satpol PP Kota Tangerang, kaonang menjelaskan pihaknya mengamankan yang bersangkutan di dekat SPBU Gerendeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.

Menurutnya, AS ini merupakan muncikari. "Saat kami amankan, dia (AS) sedang melakukakan transaksi," ujar Kaonang kepada Warta Kota, Senin (30/7/2018).

Dirinya menjelaskan, AS memang kerap mangkal di lokasi tersebut. Ia menjajakan para pekerja seks komersial (PSK) dan  diri kepada pria hidung belang.

"Memang waktu kami tangkap, yang bersangkutan yang sedang hamil sembilan bulan," ucapnya.

Tak ada aksi perlawanan dari AS yang tengah berbadan dua itu. petugas pun segera menggelandangnya ke kantor Satpol PP guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Sasaran kami bukan PSK lagi, tapi langsung ke germonya," kata Kaonang.

Kaonang menyebutkan pihaknya sudah melakukan operasi tersebut dalam rangka penegakan perda No. 8 Tahun 2005, yakni  larangan praktik prostitusi di wilayah Kota berjulukan Akhlakul Karimah.

"Ini sudah menjadi target operasi kami," ujarnya.

Minggu, 29 Juli 2018

WARGA TEMUKAN MAYAT PRIA TANPA BUSANA MENGAPUNG DI SUNGAI

WARGA TEMUKAN MAYAT PRIA TANPA BUSANA MENGAPUNG DI SUNGAI


WARGA TEMUKAN MAYAT PRIA TANPA BUSANA MENGAPUNG DI SUNGAI


Peristiwa menggegerkan  terjadi pad minggu (29/7/2018) pagi ini.

Warga hebih melihat sesosok mayat mengapung di dekat sekitar jembatan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Kasubang Humas Polrestro Tanggerang, Kompol Abdul Rachim menjelaskan mengenai peristiwa tersebut.

Ia mengunakan lokasi penemuan mayat ini berada di kali Perancis depan perumahan Villa Taman Bandara RT 01 / RW 07 Desa Kosambi Timur, kecamatan  Kosambi, kabupaten Tangerang.

"Korban berjenis kelamin laki-laki," ujar Abdul kepada wartawan kota, Minggu (29/7/2018).

Saat ditemukan, korban dalam keadaan bugil. Mengambang di atas permukaan sungai.

"Pria tanpa busana dalam posisi telungkup mengapung di atas permukaan air.

Mendapatkan laporan terkait insiden tersebut, pilisi pun segera ke lokasi kejadian.

Polisi langsung bergegas pengevakuasi mayat korban.

"Masih olah TKP (tempat kejadian perkara) dan proses penyelidikan lebih lanjut," kata Abdul.

SEORANG WARGA TEWAS SEKETIKA SETELAH KESAMBAR KERETA

SEORANG WARGA TEWAS SEKETIKA SETELAH KESAMBAR KERETA 


SEORANG WARGA TEWAS SEKETIKA SETELAH KESAMBAR KERETA



AGEN POKER  Seorang warga Bambu Apus, Cipayung, Jalarta Timur tewas  setelah tersambar kereta Commuter Line yang melaju cepat ke arah Bogor di bawah kolong fly over Tanjung Barat, Jakarta Selatan.

Menurut seorang saksi kejadian di TKP, Toping, mengatakan saat melintas korban tidak melihat kiri dan kanan saat kereta sedang mau melintas.

"Kayaknya dia melintas tak melihat ada kereta yang melaju kencang. Dia tersambar kemudia tewas seketika di tempat. korban menyebrang berdua sementara temannya selamat," terangnya terjadi di lokasi kejadian pada Minggu (29/7/2018).

Berdasarkan laporan kejadian yang di himpun dari Anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Tanjung Barat, Andri, membenarkan kejadian tersebut.

Kemudian, petugas keamanan terjun mensterikan wilayah tersebut.

"Bhabinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Kamtibnas) Kelurahan Tanjung Barat Aipda Kokoh Nugroho bersama Pokdarkamtibmas dan FKDM Herawati melaporkan kecelakaan kereta api pada  14.30 WIB. Petugas PAM dan Danru langsung merapat ke TKP guna untuk mensterilkan area TKP dari kerumunan masyarakat dan mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan. Sementara itu, korban telah dibawa menuju ke RSUD FAtmawati demikian bunyi dari laporan tersebut.

Berdasarkan pantauan pada pukul 15.00 WIB, tepatnya setengah jam berselang suasana lalu lintas yang berantakan dengan tempat kejadian telah terurai dan lancar kembali.

Sabtu, 28 Juli 2018

DITEMUKAN MAYAT WAWAN YANG BERADA DALAM SUMUR DAN SUDAH MEMBUSUK

DITEMUKAN MAYAT WAWAN YANG BERADA DALAM SUMUR DAN SUDAH MEMBUSUK

DITEMUKAN MAYAT WAWAN YANG BERADA DALAM SUMUR DAN SUDAH MEMBUSUK


Wawan Setiawan (34), warga RT 003 RW 006 Dukuh Pangenjahan, Dukuh pagenjahan, Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Brebes ditemukan terbujur kaku di dalam semur rumahnya.

Sebelumnya, pihak keluarga sempat mengabari bahwa korban hilang selama tiga hari.

Keluarga pun telah mencari Wawan ke berbagai tempat. Wawan ditemukan ibunya sekitar pukul 15.00 WIB sore, Sabtu (28/7/2018) di dalam sumur rumahnya.

Saat ke dapur yang dekat dengan sumur, ibunya mencium bau busuk yang menyengat dari dalam sumur. Ia pun curiga. Ketika melogok fi bibir sumur, diketahui ada mayat yang mengambang.

Jenazah yang sudah pucat dan kaku itu ketika diangkat ternyata Wawan Setiawan yang sudah hilang sejak tiga hari yang lalu.

"Ibu yang menemukan pertama kali ketika ke dapur jam 15.00 tadi," kata adik korban, Lina (28).

Tubuh Wawan yang mengenakan kaus putih itu dievakuasi dari dalam sumur oleh pihak kepolisian dan petugas pemadam kebakaran dengan bantu sejumlah bantuan warga.


Proses pengangkatan yang mengunakan peralatan sederhana dan tali itu mewmbutuhkan waktu selama 30 menit.

SEORANG REMAJA DITEMUKAN TENGELAM DI SUNGAI MUSI

SEORANG REMAJA DITEMUKAN TENGELAM DI SUNGAI MUSI





AGEN POKER  Candra Surjaya, pelajar Sekolah menengah pertama (SMP)  di Palembang dikabarkan hilang sejak Kamis (26/7/2018) sore.

Sehari Setelahnya, Jumat (27/7/2018), tim Basarnas Palembang menemukan Candra dalam keadaan tewas di perairan  sungai Musi.

Candra ditemukan di Dermaga Kompleks Pertamina, Plaju Palembang, Sumatra Selatan dalam keadaan tersangkut di ranting pohon di dasar sungai.

Korban sebelumnya dikabarkan hilang setelah pamit untuk pergi memancing di lokasi itu.

Namun, hingga sore hari, siswa yang masih berusia 12 tahun itu tak kunjung pulang.

Orangtua korban pun mulai mencari-cari keberadaan sang anak.

"Menurut teman-temannya, korban hendak mengambil kail yang tersangkut, tetapi malah terjungkal ke dalam sungai. Karena tak bisa berenang, korban akhirnya tenggelam," kata juru bicara Basarnas Palembang, Dayu Willi.

Setelah ditemukan, jenazah Candra pun langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.

"Tadi langsung diserahkan kepada keluarga, pencarian berlangsung sejak kemarin dan hari ini ditutup setelah korban ditemukan," ujar Dayu.

SEORANG PRIA TEGA MENCABULI BOCAH LAKI-LAKI BERUMUR 6 TAHUN

SEORANG PRIA TEGA MENCABULI BOCAH LAKI-LAKI BERUMUR 6 TAHUN


SEORANG PRIA TEGA MENCABULI BOCAH LAKI-LAKI BERUMUR 6 TAHUN


Perbuatan asusiala yang dilakukan Sahara Kamiludin terhadap bocah laki-laki yang masih berusia 6 tahun. Pria 37 tahun ia mencabuli tetangga kosnya, y, di daerah manukan Surabaya.

Peristiwa terjadi pada Sabtu (21/7/2018) ini, awalnya tersangka memangil korban untuk masuk ke dalam kamar kostnya.

Setelah korban masuk dan berada di dalam kamar, tersangka mulai melakukan tindakan asusila. Korban diminta untuk baring di tempat tidur dan aksi pelecehan seksual pun terjadi.

"Pelaku dan korban saling kenal, karena sering ketemu dan kadang korban bermain ke kamar kos pelaku," sebut kanit Perlindungan perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni, Jumat (27/7/2018).

Kasus itu terkuak, setelah korban bercerita kepada orangtuanya tentang perlakuan tersangka. Dari cerita anaknya, orangtua selanjutnya melaporkan ke Polrstabes Surabaya.

Atas laporan tersebut, Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya turun tangan dan menangkap korban di rumah kostnya.

Sahara mengaku, dirinya awalnya hanya bermain dengan korban. Kemudian dirinya tertarik berbuat asusila terhadap korban dengan alasan korban lucu.

"Anaknya lucu dan ganteng, jadi saya berbuat seperti itu (pelecehan seksual). Baru sekali ini melakukan," aku Sahara sambil menundukan kepalanya.

Akibat dari perbuatan tersangka, Polisi bakal menjerat tersangka dengan pasal 82 UU RI NO. 35 Tahun 2014 tentang perubahan UU NO. 23 Tahun 2002 tentang perlindungan Anak.

Jumat, 27 Juli 2018

EMPAT PELAKU CURANMOR DIAMANKAN POLISI DALAM KEADAAN PENGARUH NARKOBA

EMPAT PELAKU CURANMOR DIAMANKAN POLISI DALAM KEADAAN PENGARUH NARKOBA


EMPAT PELAKU CURANMOR DIAMANKAN POLISI DALAM KEADAAN PENGARUH NARKOBA

AGEN POKER Selain sebagai penadah sepeda motor curian, AL dan WH disinyalir juga sebagai bagian dari sidikat narkoba.


Hal itu diketahui usai ditemukan barang bukti narkoba saat aparat Polsek Metro Tamansari menangkap keduanya.

Keduanya ditangkap saat polisi mengambangkan kasus curamor yang melibatkan pelaku PS dan OJ.

Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Ruly Indara Wijayanto mengatakan dari tangan AL dan WH diamankan sabu seberat 7 gram serta alat timbangnya.

"Diduga dan diindikasi bahwa para penadahnya ini adalah bandar narkoba. Kurang lebih 7 gram sabu kalau dilihat ada alat timbangan diduga ada indikasi sudah ada barang yang dijual," kata Ruly di  Mapolsek Metro Tamansari, Jumat (27/7/2018).

Ruly menuturkan setelah dilakukan ter urine, ternyata kedua penadah itu beserta kedua pelaku curanmor dalam kasus ini semuanya positif mengunakan narkoba.

"Jadi keempat ini positif mengunakan narkoba. Diduga mereka beraksi dalam pengaruh narkoba," kata Ruly.

Ruly menegaskan terhadap AL dan WH selain dikenakan pasal 480 KUHP tentang penadahan juga terancam dikenakan pasal tentang narkotika.

"Untuk yang penadah itu selain terkait pidana umum juga akan ditambah pidana narkoba,"  ujar Ruly.

SEORANG PRIA TEGA MEMBUNUH MANTAN PACARNYA KARNA CEMBURU

SEORANG PRIA TEGA MEMBUNUH MANTAN PACARNYA KARNA CEMBURU


SEORANG PRIA TEGA MEMBUNUH MANTAN PACARNYA KARNA CEMBURU

Seorang pria berisinial B menusuk pria berinisial H hingga tewas di Jalan Cemerlang, Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jumat (27/7/2018).

H merupakan pacar seorang wanita berisinial P. Sedangkan pelaku penusukan adalah manrtan pacar P.

Kapolres Metro Bekasi Kota kombes Indarto mengatakan, motif pembunuhan diduga karena di bakar api cemburu.

"Jadi pelakunya sudah ketangkap, bekas pacarnya P. Pacarnya ini abis makan terus pulang tiba-tiba ditusuk terus kita tangkap. Motifnya cemburu," jelas Indarto di Mapolres Metro Bekasi Kota Jumat.

Berdaskan dari keterangan Sunah (60)  saksi kejadian, pada pukul 03.00 WIB dia mendengar suara keributan di belakang rumah miliknya.

Lalu ketika di cek, dia mendapati seorang membawa pisau dan satu orang sudah terjatuh di tanah.

"Jam 3 subuh, saya mendengar ada keributan saya pikir orang sedang mabuk atau apa ya, pas saya lihat dibelakang rumah ada orang bawa pisau, sama satu orang udah terjatuh di bawah," kata Sunah.

Pelaku berinial B sempat kabur sebelum akhirnya menyerahkan diri.

Sedangkan korban yang berisinial H tewas dan ditemukan beberapa luka tusuk ditubuhnya, Korban yang sedang mengantar pulang pacarnya itu tiba-tiba di serang pelaku dan langsung di tusuk.

"Dia (korban) kayaknya abis antar P, tau-tau ada pelaku langsung nyerang, saya kurang tahu persis ya awalnya sempet gementaran lihat darah orang," ujar Sunah.

Polisi pun datang ke tempat kejadian perkara (TKP) pada pukul 05.00 WIB untuk melakukan penyedikian dan membawa korban ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Rabu, 25 Juli 2018

WARGA TEMUKAN JASAD BAYI DI TEMPAT PEMBAKARAN SAMPAH

WARGA TEMUKAN JASAD BAYI DI TEMPAT PEMBAKARAN SAMPAH 


WARGA TEMUKAN JASAD BAYI DI TEMPAT PEMBAKARAN SAMPAH


DEWA POKER Penemuan mayat bayi di perumahan Muka Kuning Permai 11 Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuaji, Batam telah membuat heboh warga, Rabu (25/7/2018).

Bayi tersebut ditemukan di tempat sampah oleh warga yang bernama Putra yang ngekos di Jalan Bungaran Timur nomor 419 Komplek Mukakuning permai 11.

Awalnya Putra hendak membakar sampah yang ada di depan rumah kosnya lantaran memang sampahnya sudah berbau busuk.

Sekitar pukul 08.00 WIB, ia kemudian membakar sampah yang sudah menumpuk itu.

Putra menyalakan api kemudian mengorek-ngorek sampah yang ada, setelah api telah menyala, ia terus mengumpulkan sampah agar semuanya terbakar.

Saat membakar itu, awalnya Putra mengaku tidak menyadari kalau di tempat sampah itu ada mayat bayi.

Namun sekitar 15 menit api sudah menyala, ia curiga saat melihat bungkusan handuk berwarna coklat di tumpukan sampah.

Putra lalu membalikkan handuk tersebut, saat terbuka ternyata isi bungkusan tersebut adalah jasad bayi.

Merasa terkejut Putra langsung mengambil air lalu menyiramkannya ke api yang telah membakar sampah-sampah tersebut.

Tidak lama kemudian polisi datang ke lokasi kejadian (TKP) lalu memasang garis polisi.

Sementara, mayat bayi tersebut kemudian dibawa ke RS Bhayangkara di Batubesar Nongsa.

MOTOR YAMAHA BANGKIT DI AJANG MOTOGP SAAT VALENTINO ROSSI IKUT BERGABUNG

MOTOR YAMAHA BANGKIT DI AJANG MOTOGP SAAT VALENTINO ROSSI IKUT BERGABUNG


MOTOR YAMAHA BANGKIT DI AJANG MOTOGP SAAT VALENTINO ROSSI IKUT BERGABUNG

Sudah bukan rahasia lagi jika motor Yamaha M1 dianggap sebagai motor yang mudah dikendalikan.

Bahkan pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow, yang pernah mengunakan tiga motor yang berbeda (Yamaha, Ducati, dan Honda), mengakui hal tersebut.

Awalnya kebangkitan motor Yamaha M1 di kelas MotoGP bermula saat Valentino Rossi bergabung pada tahun 2004.

Dengan bergabungnya Valentino Rossi pada 14 tahun yang lalu, Yamaha kemudian melakukan pengembangan mesin 4 silinder inlinedengan tipe crossplace crankshaft.

Mesin tersebut dikembangkan oleh Masao Furusawa, yang menjadi salah satu sosok dibalik keberhasilan Rossi di Yamaha.

Sistem Crossplane crankshaft memiliki cara kerja dimana empat piston meledak bergantian secara lebih rapat setiap 90 derajat.

Artinya, saat piston 1 melakukan pengapian, 90 derajat berikutnya piston 2 bekerja dan berturut-turut sampai piston 4.

Cara kerja sistem crossplane crankshaft itu membuat mesin bekerja lebih halus dan minim geteran.

Valentino Rossi bahkan sampai dibuat terkesan saat pertama kali menggunakan mesin tersebut.

Pemegang sembilan gelar juara dunia itu mengatakan jika motor terasa lambat, tetapi catatan waktunya justru lebih bagus dari motor di tim sebelumnya (Honda RC211v).

Hal ini dikarenakan sistem crossplane crankshaft ini sangat lembut dan jauh lebih halus.

Sistem yang jauh lebih halus membuat pembalap tidak merasakan efek agresif, sehingga menganggap motor terasa lambat.

Di lain sisi, mesin tersebut didesain untuk memberikan tingkat redaman getaran mesin yang sempurna, memanfaatkan gaya tolak poros engkol yang paling bersilangan.

Saat ini, motor Yamaha M1 dikendarain oleh Rossi dan Maveric Vinales dari tim Pabrikan (Movistar Yamaha), serta Johann Zarcodan Hafiz Syarin dari tim satelit (Yamaha Tech3).

Motor kami kuat di Sirkuit manapun kata direktur Olahraga Ducati Corse.

Valentino Rossi Selalu menemukan Caranya Termotivasi kata Kevin Schwantz.

Valentino Rossi kemampuan fisiknya dapat pujian dari Kenny Roberts Valentino Rossi pembalap MotoGp yang berpenghasilan paling tinggi Valentino Rossi tak bisa dibandingkan dengan orang lain kata Kenny Roberts.

Selasa, 24 Juli 2018

SEORANG PRIA HARUS BERURUSAN BERSAMA POLISI KARENA MENCABULI PACARNYA YANG MASIH DIBAWAH UMUR

SEORANG PRIA HARUS BERURUSAN BERSAMA POLISI KARENA MENCABULI PACARNYA YANG MASIH DIBAWAH UMUR


SEORANG PRIA HARUS BERURUSAN BERSAMA POLISI KARENA MENCABULI PACARNYA YANG MASIH DIBAWAH UMUR


DE WA POKER AG (15), sisei SMP di Surabaya sebagai petugas keamanan.

Pelaku mengaku menjalin hubungan asmara yang berujung ke hubungan intim di dasari suka sama suka, namun karena korban masih di bawah umur, kasus ini harus diselesaikan lewat jalur hukum.

AG dicabuli Slamet Bukhori (19) asal Sampang, Madura yang bekerja sebagaI anggota Satpam di Surabaya.

"Tersangka ini seorang sekuriti yang bekerja tak jauh dari tempat sekolah korban dan pencabulannya terjadi setelah mereka berdua menjalin hubungan," jelas Kapolres Pelabuhan Tanjung perak Surabaya, AKBP Antonius Agus Rahmanto, Senin (23/7/2018).

Agus mengatakan, awalnya Slamet dan korban berkenalan melalui tukar nomor telepon (HP).

Percakapan mereka mulai makin akrab melalui WhatsApp lalu menjalin hubungan asmara.

Setelah bersetatus pacaran, tersangka Slamet ini berusaha merayu kekasihnya supaya mau melakukan hubungan layaknya seperti suami istri.

Bukannya menyerah, Slamet terus mendekatin dan terus merayu korban supaya mau melakukan hubungan intim dengan dirinya.

"Pencabulan mulai dilakukan tersangka saat kondisi rumah korban dalam keadaan tidak ada orang. Ngakunya sudah dilakukannya selama setahun trakhir," terang Agus.

Aksi mereka terbongkar pada Jumat (13/7/2018) malam oleh kakak kandung korban.

Saat itu. Slamet dan Ag sedang asyik melakukan hubungain intim tersebut di dalam kamar.

"Sebelum kakak kandung korban memergoki keduanya tersangka dan korban sempat bersembunyi di bawah kolong tempat tidur. Setelah itu tersangka melarikan diri," ujar Agus.

Kakak korban dan orangtuanya melaporkan kejadian tersebut ke Polres pelabuhan Tanjung perak Surabaya.

Polisi melakukan penyelidikan dan menangkap Slamet di tempat kosnya kawasan Surabaya Utara.

Slamet mengaku sudah berkali-kali melakukan pencabulan terhadap korban selama setahun trakhir ini.

Itu dilakukan karena ada kesempatan dan juga karena dilandasi rasa sayang.

"Spontan aja. Saya ngak bisa nahan nafsu, pacar saya juga tidak menolak saat saya mengajak dirinya untuk melakukan hubungan suami istri tersebut," tutur Slamet enteng.

GARA-GARA BUKU HILANG DUA SISWA BERKELAHI HINGGA SALAH SATU SISWA TEWAS TETUSUK GUNTING

GARA-GARA BUKU HILANG DUA SISWA BERKELAHI HINGGA SALAH SATU SISWA TEWAS TETUSUK GUNTING


GARA-GARA BUKU HILANG DUA SISWA BERKELAHI HINGGA SALAH SATU SISWA TEWAS TETUSUK GUNTING

Dua siswa SD kelas V1 di Garut berkelahi gara-gara salah satu siswa kehilangan buku. Perkelahian itu pun berakhir hingga satu siswa tewas setelah tertusuk gunting.

Perkelahian dua siswa yang masih ada hubungan saudara itu terjadi di Garut. Tepatnya di Desa Cikandang, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut.

Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna sedang menangani kasus duel yang menewaskan satu orang pelajar kelas V1 SD tersebut.

"Kita menangani karena adanya info yang beredar di medos tersebut, jadi bukan karena laporan pihak korban," ujar Budi saat dihubungi Selasa (24/7/2018).

Dari informasi yang dihimpun, sambung Budi, duel tersebut berawal dari hilangnya satu buah buku pelajaran milik pelaku di sekolah, Jumat (20/7/2018).

"Dia menuduh korban yang duduk satu bangku dengannya menyembunyikan bukunya," katanya.

Kemudian, Sabtu (21/7/2018), pelaku menemukan bukunya yang hilang di meja laci korban. Kecurigaan korban pun bertambah.

Sepulang sekolah, keduanya berselisih paham hingga keduanya berkelahi dan pelaku kalah.

Namum, secara spontan pelaku mengambil gunting yang dibawanya, karena hari itu ada pelajaran keterampilan.

"Senjata tajamnya melukai korban," jelas Budi. Saat kejadian, lanjut Budi, terdapat saksi mata. Saksi kemudian membawa korban ke Puskesmas untuk mendapatkan pertolongan pertama hingga mendapat  dua jahitan.

"Korban langsung di rujuk ke RSU Dr Slamet setelah mendapatkan pertolongan pertama di Puskesmas," imbuhnya.

Namun, Minggu (22/7/2018) siang, korban dinyatakan meninggal dunia dan langsung dibawa oleh keluarga untuk dimakamkan.

"Korban dan pelaku masih ada hubungan keluarga. Jadi orangtua korban dan orang tua pelaku masih ada saudara sepupu," ujarnya.

Senin, 23 Juli 2018

15 RUMAH HABIS TERBAKAR DI JALAN KRENDANG TIMUR

15 RUMAH HABIS TERBAKAR DI JALAN KRENDANG TIMUR


15 RUMAH HABIS TERBAKAR DI JALAN KRENDANG TIMUR


AGEN POKER Kebakaran melanda permukiman penduduk di Jalan Krendang Timur RT 006 RW 002, Kelurahan Krendang, Tambora, Jakarta Barat, Senin (23/7/2018).

Kebakaran yang dduga terjadi akibat korsleting listrik itu menghanguskan sekitar 15 rumah.

"Laporan pertama kali kita dapat pada pukul 09.52 WIB. Kita langsung mengerahkan 20 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api sehingga tidak membakar lebih banyak rumah lagi," ujar Kasie Suku DInas Pemadam kebakaran dan penyelamat Jakarta Barat Rompis Romih.

Rompis mengatakan, sekitar satu setengah jam kemudian jajarannya mampu memadamkan api dan di lanjutkan proses pendinginan.

"Pukul 11.30 WIB api sudah berhasil dipadamkan, dilanjutkan isolasi dan pendinginan," tutur Rompis.

Kapolsek Tambora Kompol Iver Son Manossoh  menyatakan penyebab dari kebakaran adalah dari korsleting listrik di salah satu rumah kontrakan.

"Benar terjadi kebakaran. Penyebabnya Korsleting arus pendek listrik dari salah satu rumah kontrakan dan tempat usaha laundry milik ibu Tuti," kata Iver.

Percikan api pertama kali didengar oleh petugas penanganan prasarana dan Sarana Umum (PPSU) bernama Indra (42), yang bekerja di sekitar bangunan dari sumber kebakaran tersebut.

"Awalnya Bapak Indra mendengar ada ledakan percikan api di lantai 2 kontrakan ibu Tuti. Api tersebut langsung membakar rumah kontrakan tersebut dan lalu menjalar ke 14 rumah lainnya. Warga sekitar langsung saling membantu untuk memadamkan api dan menelepon petugas pemadam kebakaran," ujar Iver.

Berdasarkan olah TKP yang dilakukan Polsek Tambora, kebakaran tersebut tidak menimbulkan adanya korban jiwa.

Iver menyatakan, Penyelidikan lebih lanjut tentang penyebab dan jumlah kerugian yang ditimbulkan dari kebakaran tersebut masih melakukan penyelidikan.

"Polsek Tambora tetap akan mendalami dan mengadakan pemeriksaan lebih lanjut guna mengetahui penyebab kebakaran dan kerugian yang ditimbulkan," kata Iver.

ANIS BERJANJI KEPADA WARGA AKAN TUNTASKAN JANJI NYA

ANIS BERJANJI KEPADA WARGA AKAN TUNTASKAN JANJI NYA


ANIS BERJANJI KEPADA WARGA AKAN TUNTASKAN JANJI NYA


Gubernur BKI Jakarta Anies Baswedan berkomitmen untuk menuntaskan seluruh janjinya yang telah ia sampaikan kepada warga Ibukota pada Pilkada 2017 lalu.

Anis menegaskan Komitmennya tersebut usai menemui demonstran dari jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) didepan balaikota jakarta yang tak ingin Gubernur DKI itu meninggalkan jabatannya dan menuju kontestasi Pilpres 2019.

"Semua yang dijanjikan harus dilunasi. Jadi komitmen ini harus ditunaikan, harus ditunaikan , Sudah dijanjiin kok," ungkap Anies di Balaikota Jakarta, Senin (23/07/2018).

Dalam kesempatan itu Anies sekaligus mengutarakan salah satu komitmennya, yakni memulai pembangunan dari kampung ke kampung.

Pasalnya, Massa JRMK Khawatir Gubernur kesayangannya itu pergi meninggalkan Ibukota.

Periha isu yang disebut dirinya didekati sejumlah partai politik, Khususnya dari oposisi pemerintah, Anies memperisalakan masyarakat berspekulasi. Dia hanya bagian yang menerima dan menjalaninya.

"Silakan orang lain berspekulasi, saya bukan bagian berspekulasi. Saya bagian menjalani yang ada," kata Anies.

Anies Baswedan memang dikaitkan dengan sejumlah parpol belakangan ini, dan digadang bakal dijadikan capres ataupun cawapres dari partai oposisi seperti Gerindra, PAN, dan PKS.

Namun berbagai macam penolakan di utarakan oleh para warga yang merasa manfaat krebijakan pemerintahan era Anies, dan mencoba meyakinkan Gubernur itu tetap komitmen dengan jabatannya saat ini yang sedang ia jalanin.

Salah satunya datang dari para tukang becak yang ikut bergabung dalam serikat becak Jakarta  (Sebaja), membuat petisi online dukung Anies tetap di Jakarta.

Minggu, 22 Juli 2018

DIRINGKUS SEORANG PELAKU PENCURIAN SEPEDA MOTOR DAN PENADANYA

DIRINGKUS SEORANG PELAKU PENCURIAN SEPEDA MOTOR DAN PENADANYA


DIRINGKUS SEORANG PELAKU PENCURIAN SEPEDA MOTOR DAN PENADANYA


Tim Pegasus Polrestabes Medan Berhasil mengangkap seorang pencuri sepeda motor berinisial RW (25) alias Bedil, Sabtu (21/7/2018) malam.

Bedil ditangkap hanya selang beberapa jam setelah korban membuat laporan pengaduan ke SPKT Polrestabes Medan siang hari sebelumnya.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira mengungkapkan, korban bernama Sugeng Muliono (44) kehilangan sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor Polisi BK 3490 AGT miliknya saat parkir di Jalan Satri, Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, pada hari Jumat (20/7/2018) pukul 20.00 WIB.

Kurang dari lima menit ditinggal, sepeda motor Sugeng raib Sugeng pun mendatangani SPKT Polerstabes Medan keesok harinya untuk mengaduhkan peristiwa yang dialaminya.

Berbekal informasi dari pengaduan Sugeng, Tim Petugas kemudian bergerak mencari sepeda motor beserta pelaku pencurian tersebut. Sekitar pukul 20.00 WIB, tim pengasus berhasil menemukan pencuri sepeda motor Sugeng.

"Kita berhasil menemukan tersangka Retno Wahyudi (25) alias Bedil sekitar pukul 20.00 WIB. Saat kita interogasi, tersangka mengakui perbuatannya," ujar Yudha, Minggu (22/7/2018).

Tim pengasus selanjutnya memboyong pelaku serta barang bukti, yaitu uang tunai  sejumlah 650 ribu dari hasil penualanan sepeda motor curian dan satu unit sepeda motor Honda Vario BK 5479 AAV, ke Mapolrestabes Medan guna pemeriksaan lebih lanjut.

Bedil dikenakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman pidana tujuh tahun kurungan.

SEORANG PEMUDA TIBA-TIBA MEMUKUL ANAK 6 TAHUN DI LAMPU MERAH SUKABUMI

SEORANG PEMUDA TIBA-TIBA MEMUKUL ANAK 6 TAHUN DI LAMPU MERAH SUKABUMI


SEORANG PEMUDA TIBA-TIBA MEMUKUL ANAK 6 TAHUN DI LAMPU MERAH SUKABUMI

AGEN POKER Kapolres Sukabumi kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro, mengatakan telah terjadi dugaan tindak kekerasan kepada seorang anak berusia enam tahun di Simpang Lampu Merah Veteran Atau di Jalan Veteran, Cikole, Kota Sukabumi pada Jumat (20/7/2018) petang.

Menurut Susatyo, Korban mengalami luka memar akibat kejadian yang terjadi.

Kini diduga pelaku sudah diamakan, menurut Susatyo, Pihaknya masih mengalami motifnya.

"Betul ( Bramantyo dan anak menjadi korban penganiayaan di jalan). pelaku sudah ditangkap, masih kita dalami," kata Susatyo ketika di konfirmasi.

Kabar ini menjadi perbincangan warganet di media sosial Facebook.

Bramantya Ferdiansyah wahab menceritakan pengalamannya ketika berboncengan dengan sang anak yang masih berusia 6 tahun.

Di dalam unggahan tersebut, Bramantya menceritakan bahwa anaknya yang masih berumur 6 tahun, berisinial AB (6), secara tiba-tiba menjadi korban pemukulan seorang pemuda tak dikenal.

Peristiwa tersebut, Kata dia, terjadi pada saat ia dan anaknya tengah menunggangi motor menunggu lampu hijau menyala di Simpang Lampu Merah Veteran atau di Jalan Veteran, Cikole, Kota Sukabumi pada Jumat (20/7/2018) petang.

Ia juga menuliskan bahwa sebelumnya anaknya dipukul, ia sempat dicekik dan motornya didorong oleh pemuda tersebut.

Berikut unggahan Bramantyo dalam di media sosial Facebook terkait peristiwa yang dialaminya itu.

Saat saya lagi menunggu Lampu merah menjadi hijau, tiba-tiba datang laku-laki yang jelas-jelas tidak saya kenal mencekik saya, dan mendorong motor saya dan memukul anak saya yang masih berusia 6 tahun saat saya menahan motor saya.

Setelah kejadian, Motor saya langsung  saya pinggirin ke sisi jalan dan saya tanyai orangnya, dia malah menantang saya dan saksi-saksi ( warga sekitar).

Tanpa rasa bersalah ataupun penyesalan, Saksi yang geram karena melihat anak saya menangis kesakitan hampir tidak bisa menahan emosi. Untung Pak Polisi Nareskrim Polres cepat datang ke lokasih kejadian untuk menangkap pelaku.

Saat itu pelaku sudah diamankan di kantor Polisi, dan ditanyai. sampai saat ini (21:17) tidak ada penyesalan sama sekali dari pelaku, bahkan untuk minta maaf pada anak saya saja dia menolak.

Sabtu, 21 Juli 2018

PULUHAN PSK JERIT HISTERIS SAAT DI TANGKAP SATPOLPP DI PINGIR JALAN TUBAGUS ANGKE,

PULUHAN PSK JERIT HISTERIS SAAT DI TANGKAP SATPOLPP DI PINGIR JALAN TUBAGUS ANGKE,


PULUHAN PSK JERIT HISTERIS SAAT DI TANGKAP SATPOLPP DI PINGIR JALAN TUBAGUS ANGKE,


AGEN POKER Saat malam tiba, ruas jalan di sepanjang Jalan Tubagus Angke, Tambora, Jakarta Barat kerap diramaikan dengan hadirnya para wanita PSK yang menjajakan diri di pinggir jalan tersebut.

Keberadaan mereka kerab meresahkan warga. Meresponhal itu, puluhan personel Satpol PP Jakarta Barat menggelar razia terhadap mereka selama dua hari berturut-turut, pada Kamis dan Jumat(19-20/7/2018), pada dinihari.

Saat razia ini, petugas sempat kewalahan lantaran para wanita pemuas birahi lelaki hidung belang kini mencoba melawan dan kabur serta berteriak histeris.

Mereka menolak untuk dibawa paksa oleh petugas ke mobil Satpol PP yang telah disiapkan.

Tidak hanya itu ada beberapa dari mereka yang akan dibawa nekat melompat dari mobil petugas.

Rata-rata, PSK ini berusia masih cukup muda,  sekitar 20 tahunan. Ada juga yang sudah berusia 40 tahun ke atas.

"Mereka ini sudah bertahun-tahun lebih menjajakan diri mereka ke peria hidung belang di Jalan Tubagus Angke. Banyak laporan yang masuk ke kami terkait keberadaan mereka. Kami mengelar razia ini dan berhasil menjaring puluhan orang," ujar Kasatpol PP Jakarta Barat, Tamo Sijabat.

Menurut Tamo, sejumlah wanita penghibur itu langsung dibawa ke Panti Sosial.

Saat razia berlangsung hingga usai, Tamo menyatakan tidak menemukan adanya narkotika dan senjata tajam.

Mereka kami amankan lalu kita serahkan ke panti Sosial," jelasnya.

Tamo mengatakan, umumnya para PSK yang terjaring bukan warga asli DKI Jakarta.

"Dari hasil pemeriksaan identitas mereka juga bukanlah warga Jakarta. Tapi warga yang dari luar Kota, yang salah satunya di Kawasan pulau Jawa. Mereka datang ke Jakarta itu untuk mengadu nasib. Di sini mereka juga tidak punya keahlian apa-apa. Tetapi, menghibur pria hidup belang saja lah kemampuan mereka," ujarnya.

Dalam satu tahun trakhir, sebanyak 35 PSK berhasil terjaring razia. Semuanya langsung diserahkan ke Panti sosial untuk bisa diberikan pembinaan.

Sayangnya, mereka berada di panti hanya sebentar. Setelah itu, para PSK ini kembali ke pekerjaan lamanya, menjajakan diri di jalan.

"Bicara masalah PSK ibarat orang lagi sakit flu. Penyakitnya tak mudah disembuhkan total. Datang lagi dan selalu aja datang lagi. Kalau kami bawa (pulangkan) ke kampung halaman pun tidak ada anggarannya. Justru dengan menjadi PSK dan kena razia itu dimanfaatkan oleh mereka. Mereka bisa pulang kampung dengan tidak mengeluarkan biaya (Gratis), Jika butuh uang, mereka kembali ke sini," beber Tamo Sijabat.

REMAJA MENCURI KOTAK AMAL UANGNYA UNTUK DIBELIKAN HP BARU

REMAJA MENCURI KOTAK AMAL UANGNYA UNTUK DIBELIKAN HP BARU


REMAJA MENCURI KOTAK AMAL UANGNYA UNTUK DIBELIKAN HP BARU


Remaja berisinial M (19) membeli ponsel dengan uang hasil mencuri kotak amal dan 15 tabung gas elpiji rumah makan di cipondoh, Tangerang.

M mengaku baru sekali mencuri bersama kedua temannya, G (18) dan A (19).

Ketiganya warga Cipondoh dan selama ini menganggur.

Wakil Kapolres Metro Tangerang, AKBP Harley Silalahi, mengatakan M juga menggunakan uang dari kotak aman tersebut untuk makan.

Ketiga pencuri berbagi peran saat melakukan pencurian kotak amal dan barang berharga lainnya dari rumah makan yang sudah tutup di sekitar Cipondoh.

"Tugas saya cuma menunggu doang. Saya juga baru pertama kali ini mencuri, dan dapat uangnya Rp 198 ribu.  Itu juga buat beli HP," ujar M di RSUD Kota Tangerang, Jumat (20/7/2018).

Kapolsek Cipondoh, Kompol Sutrisno, menambahkan ketika pencuri memanfaatkan uang curian untuk membeli minuman keras.

"Namanya orang pengangguran buat kebutuhan macam-macam, untuk beli Hp, dan minum-minuman keras," kata Sutrisno.

Sedangkan, ke-15 tabung gas yang dijadikan barang bukti sudah dikembalikan kepada pemilik rumah makan tersebut.

Ketiga pelaku mencuri kotak amal dan 15 gas elpiji kemasan 3 kilogram dari rumah makan Ayam Plosok, Cipondoh, Kota Tangerang, Sabtu (14/7/2018) sekitar pukul 02.00 WIB.

Aksi mereka terekam CCTV milik rumah makan Ayam Plosok tersebut.

"Kami berhasil mengamankan M dan G. Saat dalam perjalanan untuk menangkap DPO A, pelaku G melawan dengan merebut senjata anggota. Kemudian petugas melakukan tindakan tegas kepada G dan meninggal," jelas Harley.

Jenazah pelaku G masih di RSUD Tangerang. polisi menjerat M dengan Pasal 363 Ayat 2 tentang pencurian maksimal sembilan tahun penjara.

"Pelaku berinisial A masih jadi bunor dan kita cari keberadaannya," tutur Harley.

Jumat, 20 Juli 2018

SORANG AYAH DAN ANAK SALING MENIKAM GARA-GARA MANGGA

SORANG AYAH DAN ANAK SALING MENIKAM GARA-GARA MANGGA


SORANG AYAH DAN ANAK SALING MENIKAM GARA-GARA MANGGA


Perkelahian antara ayah dan anak kembali terjadi, kali ini pemicunya hanya  gara-gara mangga saja.

Pada Jumat (20/7/2018), sorang ayah dan anak di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan berkelahi menggunakan badik karena rebutan buah mangga.

Perkelahian itu antara, bapak, Caceng Daeng Limpo (52) dengan sang anaknya. Aing Daeng Sarri (27).

Insiden ini terjadi pada Kamis (19/7/2018) di Kalappo, Kelurahan Mangngadu, Mangngarabombang, Takalar.

Aing Kalap Lalu berkelahi dengan sang ayahnya karena mangga yang ia disimpan dimakan oleh sang ayah.

Warga yang mencoba melerai keduanya, sempat terkendala karena dalam perkelahian keduanya menggunakan senjata tajam.

Akibat pertengkaran tersebut, ayah dan anaknya itu menderita luka yang cukup serius.

Mereka kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padjonga Daeng Ngalle.

Kapolres Takalar AKBP Gany Alamsyah Hatta mengatakan, sebelum dibawa ke Rumah Sakit, kedua pelaku di rawat di Puskesmas.

"Dari hasil penyelidikan sementara, sang anak diduga mengalami gangguan kejiwaan," katanya.

SEORANG SISWI SMK DICABULI OLEH KAKAK KELASNYA LALU DIANIAYA

SEORANG SISWI SMK DICABULI OLEH KAKAK KELASNYA LALU DIANIAYA


SEORANG SISWI SMK DICABULI OLEH KAKAK KELASNYA LALU DIANIAYA

AGEN POKER Seorang ayah di Semarang, Jawa Tengah berisinial CG melaporkan ke polisi atas tindakan pelecehan dan penganiayaan yang telah dialamin oleh putrinya.

Laporan tersebut diajukan pada Rabu (18/7/2018) ke Sentra pelayanan kepolisian  Terpandu (SPKT) Polrestabes Semarang sekitar pukul 09.00 WIB.

Jumat (20/7/2018), C (14) siswi sebuah SMK swasta di Semarang telah mengalami tindakan yang tidak pantas dari kakak kelasnya di dalam toilet.

Ayah C yang merasa tidak terima apa yang telah diperbuat oleh kakak kelas putri nya tersebut pun melaporkan pelaku, RSG (17) ke polisi.

Kepada petugas kepolisian, CG mengatakan, Kejadian menyedihkan yang menimpa anaknya terjadi pada Februari 2018.

Dia mengungkapkan, putrinya diajak pelaku ke toilet dan dipaksa berhubungan badan, tetapi putrinya menolak ajakan korban.

Namun, Korban diancam dan dipukulin oleh pelaku hingga mengalami beberapa luka memar, seperti luka memar di bagian leher.

"Tidak hanya itu saja, anak saya juga takut dan trauma karena mendapatkan perilaku kasar, ancaman, dan paksaan tersebut," kata CG.

Karena ketakutan, perilaku C pun berubah. Dari situlah, sang ayah mengetahui apa yang telah terjadi pada anaknya tersebut.

Tak hanya itu, CG juga menemukan fakta pahit. Ternyata, pada November 2017, pelaku juga melakukan hal yang serupa terdapat korban, tetapi korban tidak berani bercerita kepada ayahnya, dikarena diancam oleh pelaku.

Kejadian itu, menjadi bekal RSG untuk kembali melakukan hal bejat pada korban.

Pelaku mengancam akan menyebarluaskan aib tersebut jika korban menolaknya.

Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Fahmi Arifriyanto mengatakan, Kasus ini sedang ditangani oleh Unit PPA Satreskrim Polrestabes Semarang.

Polisi telah memeriksa beberapa saksi, diantaranya teman sekolah dan satpam sekolah.

"Sementara dugaannya adalah pencabulan anak dibawah umur dan persetubuhan anak di bawah umur karena kedua pelaku masih berusia di bawah 18 tahun," kata AKBP Fahmi.

Rabu, 18 Juli 2018

PEREMPUAN PEGAWAI RSUD DITEMUKAN GANTUNG DIRI DENGAN TUBUH TERGANTUNG BESERTA TALINYA

PEREMPUAN PEGAWAI RSUD DITEMUKAN GANTUNG DIRI DENGAN TUBUH TERGANTUNG BESERTA TALINYA


PEREMPUAN PEGAWAI RSUD DITEMUKAN GANTUNG DIRI DENGAN TUBUH TERGANTUNG BESERTA TALINYA


Kebar mengejutkan datang dari pasangan suami istri (pasutri) Agam Andikara (29) dan Rasni Firlindasari (29) warga Perum Tiara Candi, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, Rabu (18/07/2018) pagi.

Pasangan yang baru saja menikah tiga bulan itu berduka. Rasni Firlindasari, istri Agam Andikara ini ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

Perempuan yang setiap harinya bekerja sebagai staf perawatan di ruang anak Rsud Bangil Kabupaten Pasuruan itu ditemukan tewas gantung diri. Tubuhnya ditemukan menggantung, lengkap dengan tali yang mengikat dileher korban.

Ia ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Tidak diketahui apa penyebabny. Namun, kejadian ini membuat Agam berduka.

Wajar saja, baru tiga bulan mereka melangsungkan janji suci dan wujud sebuah pernikahan. Mereka baru saja membangun rumah tangga. Bahkan, di kompleks perumahan itu mereka tergolong penghuni baru yang belum lama tinggal disana.

Atas kondisi ini, Agam tampaknya sangat terluka. Ia mendadak tidak mau bercengkrama dan bertegur sapa dengan tetangga. Dia menjadi seorang yang pendiam.

"Sejak istrinya ditemukan meninggal dunia, dia (Agam) mendadak berubah dan menjadi sangat pendiam sekali setelah kejadian tersebut yang menimpanya. Padahal dia biasanya ramah sekali," kata Kardono, Ketua RT setempat.

Kardono menjelaskan, Agam dan istrinya merupakan warga yang baik dan tidak sombong. Ia pun bahkan tidak menyangka akan  ada kejadian seperti ini.

"Mereka keluarga yang sangat harmonis sekali. Mereka masih sangat romantis karena  wajar mereka masih pengantin baru yang dimabuk cinta. Jujur kami shock atas kejadian ini,"jelasnya.

Humas RSUD Bangil Ghozalie membenarkan kabar itu. Ia menyampaikan, Rasni ini sudah lama bekerja di RSUD Bangil. Dia menjadi staf di ruang anak dan bersetatus senagai tenaga honorer di rumah sakit ini.

"Kabar lengkapnya saya kurang monitor. Saya baru tahu tadi pagi. Dia memang bekerja ditempat kami. Untuk masalah atau apa, dia sosok yang baik hati dan tidak pernah ada masalah di rumah sakit," paparnya.

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Rizal Martomo mengatakan, suami korban tampak sangat terpukul sekali atas tewasnya korban. Ia mengatakan sebelum kondisinya semakin drop,  suami korban sempat memberikan keterangan terhadap pihak kepolisian.

"Kalau versi dari suaminya tadi, istrinya itu ditemukan meninggal sekitar pukul 05.30 WIB. Awalnya, dia mencari istrinya kemana karena sudah pagi tidak pulang-pulang. Korban ini hampir setiap hari ke mesjid untuk melakukan Shalat shubuh berjamaah. Dikira belum pulang, eh ternyata saat ke belakang suaminya kanget istrinya sudah dalam kondisi terggantung," tambahnya.

Kata Rizal, suami korban pun menjerit histeris. Ia kaget saat melihat istrinya dalam kondisi seperti itu. Akhirnya, ia pun melaporkan ke warga setempat dan meminta pertolongan. Warga pun langsung melapporkan kejadian tersebut ke Polisi.

"Kasus ini sudah diterima oleh keluarga. Jenazah korban tidak diautopsi dan sudah tertuang dalam surat pernyataan. keluarga menerima atas kejadian kematian korban," ujarnya.

SEORANG AYAH TEGA MEMBUNUH ANAKNYA, DIKARENAKAN SANGANAK MENOLAK UNTUK DI SURUH MASAK NASI

SEORANG AYAH TEGA MEMBUNUH ANAKNYA, DIKARENAKAN SANGANAK MENOLAK UNTUK DI SURUH MASAK NASI


SEORANG AYAH TEGA MEMBUNUH ANAKNYA, DIKARENAKAN SANGANAK MENOLAK UNTUK DI SURUH MASAK NASI


AGEN POKER Bermula dari percekcokan antara bapak dan anak karena sang anak menolak untuk dipanggil  untuk memasak nasi, mengakibatkan korban yang tidak lain adalah sang ayah mendorong ayahnya hingga terjatuh dan akhirnya berlanjut dengan perkelahian yang menyebabkan  sang anak meninggal dunia dan berseimbang darah.

Peristiwa berdarahitu terjadi di Desa Ulak Pandan Kecamatan Kisam Tinggi Oku Selatan, yang melibatkan tersangka bapak AR (65) dan korban SL (30) yang merupakan anak kandung tersangka, yang terjadi Selasa (17/7/2018) sekira pukul 15.45 WIB.

Kapolsek Ogan Komering Ulu Selatan, AKBP Ferry Harapan SIK, MSI Melalui Kapolsek Kisam Tinggi Iptu Dismin, membenarkan peristiwa perkelahian yang terjadi tersebut yang menyebabkan pembunuhan tersebut.

Dikataknnya, tersangka yang merupakan ayah korban baru pulang dari kebun dang langsung menyuruh anaknya untuk memasak nasi.

Akan tetapi, bukannya menuruti ayahnya yang baru pulang dari kebun tersebut, korban malah membantah apa yang disuruh oleh sang ayah sehingga terjadi percekcokan antara mereka berdua.

Setelah cekcok adu mulut, korban malah mendorong tersangka hingga terjatuh dan berlanjut menantang sang ayah.

"Kemudian terjadilah perkelahian dengan tersangka sehingga tersangka menusuk korban sebayak dua kali pada dada kiri dan badan bagian belakang sehingga korban meninggal dunia," jelas Kapolsek Kisam Tinggi Dismin.

Kapolsek Kisam tinggi langsung mengamankan pelaku dan sejumlah barang bukti berupa satu buah pisau yang digunakan tersangka untuk menusuk korban di Polsek Kisam Tinggi dan saksi-saksi, untuk dilakukan pemeriksaan yang lebih lanjut.

Selasa, 17 Juli 2018

WARGA TEMUKAN MAYAT WANITA DI DALAM SUMUR

WARGA TEMUKAN MAYAT WANITA DI DALAM SUMUR


WARGA TEMUKAN MAYAT WANITA DI DALAM SUMUR


AGEN POKER Sempat menggemparkan masyarakat, sosok mayat perempuan yang ditemukan di dalam sumur warga Desa Talikumain, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) diduga korban pembunuhan.

Mayat perempuan malang yang belakangan diketahui bernama Anawati (34), warga RT19/ RW 02 Dusun Sungai Lahun Dk 1 D Desa Sialang Rindang, Kecamatan Tambusai, Rohul, pertama kali ditemukan oleh pemilik rumah yang bernama Ardiansyah, setelah sebelumnya anaknya mencium ada bau tidak sedap dari arah belekang rumahnya.

Kapolres Rohul AKBP Muhammad Hasyim Risahondua S. IK, M. SI mengungkapkan, hasil visum dilakukan Tim Identifikasi Polres Rohul, ditemukan tanda-tanda kekerasa yang terdapat di tubuh korban.

"Jadi setelah kita melakukan visum, dan benar hasil visum terdapat ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," katanya, Selasa (17/7/2018).

Dirinya mengaku, sejauh ini Polres Rohul sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta melakukan penyelidikan penyebab kematian korban Anawati yang ditemukan di dalam sumur pada Sabtu (14/7/2018) sekitar pukul 17,50 WIB.

"Kita masih melakukan penyelidikan, semoga secepatnya kita akan akan temukan pelakunya," imbuhnya.

Sebelumnya, proses evakuasi mayat yang dilakukan Polsek Tambusai dibantu personel polres Rohul dari dalam sumur sempat mengalami kesulitan, sebab permukaan air sumur cukup dalam, sehingga menyulitkan untuk mengevakuasi mayatnya.

Untuk menyiasastinya mobil pengantar air bersih (PAB) dari unit PDAM Dalu-dalu akhirnya didatangkan untuk menambah debit air ke dalam sumur, sehingga mayat dapat mengapung ke permukaan dan memudahkan proses evakuasi.

Proses evakuasi sendiri baru selesai pada Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Jenazah korban Anawati selanjutnya dilakukan visum oleh Tim Identifikasi Polres Rahul di Puskesmas Tambusai yang berjarak sekitar 1 kilometer dari TKP.

DITEMUKAN MAYAT WANITA DISUNGAI MENGAPUNG TERBUNGKUS KARUNG

DITEMUKAN MAYAT WANITA DISUNGAI MENGAPUNG TERBUNGKUS KARUNG


DITEMUKAN MAYAT WANITA DISUNGAI MENGAPUNG TERBUNGKUS KARUNG


Dokter Forensik Polda Kepri yang melakukan hal tidak terduga.

Di dalam tubuhwanita yang tewas mengapung di Dompak tersebut, ditemukan gumpalan darah di dalam rahim korban yang diduga adalah janin.

Temuan tersebut, kata Kasat Reskrim Polres TanjungPinang AKP Dwihtmoko Wiraseno, masih didalami guna memastikan apakah itu benar-benar janin atau benda lain.

"Memang dari hasil otopsi ada gumpalan daging seperti janin di rahim korban. Tapi masih didalami," kata Dwihatmoko yang ditemui di Polres Tanjung Pinang, Selasa (17/7/2018).

Diperkirakan, usia diduga janin tersebut sudah berumur 2 bulan.

Namun hingga kini pihaknya masih terus mendalami hasil forensik untuk memastikan bahwa memang korban meninggal dalam sedang mengandung.

Sebelum tewas, korban sendiri berstatus janda yang sudah bercerai selama tiga tahun lebih.

Ia meninggal seorang anak yang masih berusia tiga tahun. Hasil dari otopsi lainnya, korban meninggal akibat luka benda tumpul.

Luka itu berada dibagian mata korban. "Bagian kepala mengalami luka akibat benda tumbul. Tepatnya di bagian mata," tambah Dwihatmoko.

Usai melakukan otopsi, korban langsung dimakamkan kemarin Senin (16/7/2018) oleh keluarga di tempat pemakaman Umum (TPU) Taman Bahagia.

Kasus ini sempoat menghebohkan warga Tanjung Pinang karena Supartini yang sehari-hari adalah penjual kue ditemukan tews mengapung di sungai Wacopek Dompak dalam kondisi mengenaskan, Minggu (15/7/2018).

Korban diikat dibagian kaki dan dimasukan kedalam karung plastik.

Senin, 16 Juli 2018

DUA JABRET KETANGKAP OLEH WARGA SAAT SEPEDA MOTOR YANG MEREKA BAWAK TERJATUH

DUA JABRET KETANGKAP OLEH WARGA SAAT SEPEDA MOTOR YANG MEREKA BAWAK TERJATUH


DUA JABRET KETANGKAP OLEH WARGA SAAT SEPEDA MOTOR YANG MEREKA BAWAK TERJATUH


AGEN POKER Kepolisian meringkus dua pelaku jambret Faisal (22) dan Andri (21) usai merampas kalung emas milik pengendara wanita berisinial TC (44).

Kedua pelaku tertangkap setelah sepeda motor yang mereka gunakan untuk merapok terjatuh.

Kemudian kedua pelaku berusaha melarikan diri dengan menaiki angkot yang sedang melintas di sana.

"Pelaku itu sempat terjatuh dari motor karena panik diteriakin jambret oleh korban dan warga sehingga mereka tinggalin motornya dan masuk kedalam angkot," ujar Kapolsek Tambora Kompol Iver Manossoh dalam keterangannya, Senin (16/7/2018).

Iver menuturkan penjambertan itu terjadi di Jalan KH Mansyur, Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu (14/7/2018).

Saat itu, korban yang baru pulang dari belanja dari pasar sedang mengendarai sepeda motor sendiri.

Tiba-tiba ia dipepet oleh kedua pelaku yang menunggagi satu sepeda motor.

Kalung emas yang menggantung di leher korban pun sempat berpindah tangan ke pelaku.

"Saat korban mau belok, tiba-tiba dua pelaku itu langsung memepet korban. Pelaku yang boncengan itu langsung merampas kalung emas milik korban," kata Iver.

Iver menegaskan saat ini kedua pelaku berikut barang bukti kalung emas korban seberat 4,5 gram dan sepeda motor pelaku telah diamankan di Mapolsek Tambora.

"Pelaku kita kenakan pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan," kata Iver.

PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN MENINGGAL SAAT BERUSAHA MEMADAMKAN API

PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN MENINGGAL SAAT BERUSAHA MEMADAMKAN API


PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN MENINGGAL SAAT BERUSAHA MEMADAMKAN API


Seorang petugas pemadam kebarakan (Damkar) bernama Haeruddin menginggal usai memadamkan kebakaran di gudang material di Sunter Agung Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (16/7/2018) pagi.

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan penyelamatan Jakarta Utara Satriadi Gunawan menduga Haeruddin meninggal akibat sesak napas.

"Saat Pemadaman yang bersangkutan memang sesak napas, kemudian dibawa ke Rumah Sakit, di ambulans korban masih sempat ngobrol," kata Satriada.

Kebakaran di gudang material di Jalan Kenangan terjadi sekitar pukul 04.28 pagi tadi. Sebanyak 16 mobil damkar dikerhkan ke lokasi. Belum diketahui apa penyebab maupun kerugian akibat kebakaran tersebut. Satriadi mengatakan, kebakaran sudah bisa datasin. "Sudah proses pendinginan," ujarnya.

Minggu, 15 Juli 2018

DITEMUKAN GADIS KECIL YANG MENGAPUNG DI SUNGAI BALONGCANGKRING

DITEMUKAN GADIS KECIL YANG MENGAPUNG DI SUNGAI BALONGCANGKRING



DITEMUKAN GADIS KECIL YANG MENGAPUNG DI SUNGAI BALONGCANGKRING


AGEN POKER Mayat anak perempuan yang ditemukan mengapung di sungai Balongcangkring, Mentikan, Prajuritkulon, Kota Mojokerto pada Sabtu (14/7/2018).

Jasad tersebut awalnya ditemukan oleh anak-anak yang bermain di pinggiran sungai.

Saat ditemukan, korban dalam kondisi dengan posisi terlentang mengenakan kaus dan celana pendek berwarna coklat.

Mayat tersebut ternyata adalah Em (11), siswi kelas 11 SDN V1 Metikan Mojokerto.

Suryono mengatakan, berdasarkan keterangan keluarga, EM sempat pamit pada Jumat (13/7/2018) sore untuk pergi bermain disekitar rumah. Namun, korban tidak kunjung pulang.

Keluarga sempat mencari EM, namun tidak ketemu hingga korban ditemukan tewas.

Untuk penyebab kematian korban tersebut, Suryono belum bisa dapat pastikan karena masih menunggu hasil visum.

Suharyono menambahkan, tak dapat luka di tubuh korban, tetapi mulut korban terlihat bengkak dan ada darah di bibirnya korban.

"Tetapi belum bisa dipastikan hal itu dikarenakan benturan atau bekas terjatuh kmai masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini," terangnya

SEORANG IBU TEGA MENIKAM KEDUA ANAKNYA HINGGA TEWAS

SEORANG IBU TEGA MENIKAM KEDUA ANAKNYA HINGGA TEWAS



SEORANG IBU TEGA MENIKAM KEDUA ANAKNYA HINGGA TEWAS


Dormian Sihite (37), ibu yang diduga membunuh kedua anaknya, saat ini tergeletak lemah di ruang IGD Rumah Sakit Natar Medika, Natar, Lampung Selatan.

Warga Dusun Kelapa 11 Desa Kota Agung, Kecamatan Tegineneng, Pesawaran ini masih ditangani secara intensif oleh tenaga medis RS Medika Natar lantaran mengalami lukak tusuk di bagian perut.

Dari informasi yang didapat, setelah menusuk kedua anaknya, Robin Nicolas Manurung (8) dan Marchel Rafael Manurung (3) hingga tewas, Dorman berupaya mencoba bunuh diri.

Ia diduga menusuk perutnya sendiri dengan mengunakan pisau yang dipakan untuk menikam kedua anaknya tersebut.

Meski mengalami sejumlah luka tusuk di bagian perut, nyawa Dormian masih dapat diselamatkan oleh dokter.

Lampung, Minggu, 15 Juli 2018, saat ditangani tim medis, tangan korban Dormian dalam kondisi diborgol. Terlihat lima anggota polsek Tegineneng melakukan penjagahaan di IGD.

Seorang perawat menuturkan, Dormian mengalami enam luka tusuk di bagian perutnya.

"Ini masih ditangani. Ada enam tusukan di bagian perutnya," Ucap perawat itu sambil berlalu.

Lalu Dormian pun harus menanggung semua perbuatannya.

Sabtu, 14 Juli 2018

SEORANG PETANI TIBA-TIBA MENYIRAM BENSIN KE TUBUH TEMANNYA DAN LALU MEMBAKARNYA

SEORANG PETANI TIBA-TIBA MENYIRAM BENSIN KE TUBUH TEMANNYA DAN LALU MEMBAKARNYA


SEORANG PETANI TIBA-TIBA MENYIRAM BENSIN KE TUBUH TEMANNYA DAN LALU MEMBAKARNYA


AGEN POKER St (31), seorang petani di Dusun  Lumaring, Desa Lumaring, Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan nekat membakar temannya, Sampe (45) di pondok Kebun, Jumat (13/7/2018) dini hari lalu, sekitar pukul 01.30 Wita.

Korban mengalami luka bakar pada bagian paha,  betis dan kaki setelah disiram bensin oleh tersangka ST.

"Korban Mengalami luka bakar dalam keadaan melepu pada bagian yang terbakar dan korban menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Batara Guru Belopa. Pelaku ST sekarang ini sudah diamankan dan akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut," kata AKP Faisal Syam, Kasat Reskrim Polres Luwu, Sabtu (14/7/2018).

ST ditangkap Polisi setelah mendengar laporan warga. Pelaku langsung dibawa ke Mapolres Luwu  untuk menjalani pemeriksaan dengan barang bukti berupa 1 buah botol bensin, 1 buah korek api, 1 lembar selimut dengan kondisi yang sudah terbakar.

Menurut ST, kejadian berawal saat dirinya mendatangi korban di pondok kebunnya dengan bermaksud menyuruh agar tali yang sudah dipasang membentang dijalan agar ditopang keatas karena menghalangin orang yang mau lewat.

Sedangkan jalanan tersebut merupakan lokasi kebun milik korban. "Permintaan saya terima korban dengan catatan akan dilakukan pada esok harinya. Tapi saya inginkan agar segera dilakukan karena sudah sering saya menyuruh untuk menompang tali yang membentang di jalan tersebut tapi korban tidak menghiraukan, Makanya saya kesal dengan dia," ujarnya.

Pelaku kemudian pulang ke rumahnya. Lalu dia mengambil satu botol bensin dari tangki sepeda motornya kemudian kembali untuk menemui korban  yang sedang berada di pondok kebun miliknya.

Setibanya di pondok kebun, pelaku langsung masuk dan menemui sampe yang sedang tidur sambil memegang ponselnya.

ST langsung menyiram tubuh korban dengan bensin yang ia bawak. Setelah itu, pelaku menyalakan korek dan membakar kaki korban yang sudah disiram bensin tersebut.

Korban langsung berdiri dalam keadaan sedang terbakar dan berlari menuju rumah warga untuk meminta pertolongan.

EMPAT ORANG MENINGGAL DUNIA SETELAH MEMINUM MIRAS OPLOSAN

EMPAT ORANG MENINGGAL DUNIA SETELAH MEMINUM MIRAS OPLOSAN

EMPAT ORANG MENINGGAL DUNIA SETELAH MEMINUM MIRAS OPLOSAN
Yadi, warga yang tinggal di dekat rumah Suryani mengungkapkan pada Sabtu (14/7/2018), ada empat orang yang diamankan dari total enam korban miras oplosan.

Suryadi adalah korban miras yang meninggal dan dikubur di dekat rumahnya di Gang A1 Barkah, Jalan pangambangan RT 4, Rw 1, Banjarmasin Timur.

"Hari ini ada empat yang dikubur, kemarin dua. kabarnya sembilan orang yang minum, dua orang gak apa-apa," kata Yadi.

Menurutnya hari ini tiga orang yang diamankan di pematangpanjang, Gambut dan satu orang dimakamkan di daerah rumahnya.

Sebelumnya, Kapolsek Banjarmasin Timur Kompol H Uskiansyah membenar kan bahwa ada kejadian tersebut.

"Sampai saat ini pihak kami masih melakukan penyelidikan guna untuk mengetahui asal-usul miras tersebut," jelas H Uskiansyah.

Jumat, 13 Juli 2018

SEORANG BAPAK TEGA MENCEKIK ANAK KANDUNGNYA HINGGA TEWAS

SEORANG BAPAK TEGA MENCEKIK ANAK KANDUNGNYA HINGGA TEWAS


SEORANG BAPAK TEGA MENCEKIK ANAK KANDUNGNYA HINGGA TEWAS


AGEN POKER Seorang pria mengaku mendapatkan perintah dari malaikat maut, di Cali, wilayah Barat Kolombia ini membunuh putri kandungnya.

Setelah tindakannya itu, ia menyerahkan diri ke kepolisian.

Jenazah America Diana Henao Sanchez (16) ditemukan di bawah selembar selimut di kediaman ayahnya di Kota Cali, Wilayah Barat Kolombia.

Saat jenazahnya ditemukan, Diana diduga kuat meninggal dunia akibat dicekik.

Ayah korban, Jonathan Alberto Henao (33) kepada polisi mengaku mendengar suara-suara di kepalanya sebelum mengelar sebuah ritual penyebahan setan.

Para tetangga Jonathan mengatakan, di hari pembunuhan, Jonathan terlihat sedang bersiap-siap untuk melakukan ritual sambil mengonsumsi  narkoba dan mendengarkan lagu-lagu heavy metal.

"Dia (Jonathan) mengaku telah membunuh putri kandungnya. Dia amat tenang dan menjelaskan bahwa suara di kepalanya memerintahkan dia untuk membunuh anak kandungnya tersebut," kata kepala kepolisian Cali, Kolonel Oscar Lamprea.

Media setempat, Jonathan yang sudah bercerai itu bekerja sebagai tukang kayu.

Dia memiliki satu putra yang tinggal bersamanya selama tiga bulan trakhir. Sang putri, America sebenarnya tak tinggal bersamanya dengan Jonathan.

Namun, berdasarkan akun media sosialnya, gadis remaja tersebut amat dekat dengan sang ayah.

Media setempat mengabarkan, America sebenarnya  tinggal bersama ibunya dan hanya tinggal bersama Jonathan saat waktu liburan saja.

Kini investigasi masih berlanjut dan Jonathan terancam menghadapi dakwa pembunuhan.

SEORANG PRIA NEKAT MERAMPOK MINIMARKET MENGUNAKAN KUNCI INGGIR

SEORANG PRIA NEKAT MERAMPOK MINIMARKET MENGUNAKAN KUNCI INGGIR



SEORANG PRIA NEKAT MERAMPOK MINIMARKET MENGUNAKAN KUNCI INGGIR


Seorang pelaku perampokan terekam kamera CCTV tengah melakukan merampok sebuah mini market dengan mempersenjatai dirinya dengan kunci inggri dan tanpa penutup wajah.

Perampokan itu terjadi pada sebuah minimarket yang berada di jalan Pantura Kendal, yakni di Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kendal Kota pada Kamis (12/7/2018) 06.22 pagi.

Perampokan itu memaksa dan menakuti penjaga mini market menggunakan kunci inggirs untuk menyerakan semua uang yang berada di dalam laci meja kasir.

Akibatnya mini market tersebut mengalami kerugian uang sebesar 500 ribu rupiah.

Unnah, penjaga mini market itu mengatakan saat itu dirinya tengah berjaga di belakang meja kasir bersama satu rekannya.

Dikatakan pada saat itu kondisi mini market sedang sepi, pasalnya mini market tersebut baru saja dibuka.

"Tiba-tiba pelaku datang dan mengancam akan melukai kami menggunakan kunci inggris yang di pegangnya jika tidak menyerahkan uang yang ada didalam laci," terangnya, Jumat (13/7/2018).

Ia menduga pelaku masih berumur belasan tahun. Pasalnya terlihat dari wajah dan cara dirinya melakukan perampokan. Perampok itu juga datang mengunakan mobil pickup.

"Orang itu sempat masuk terus keluar lagi. Selang beberapa lama masuk lagi lalu mengancam kami, orang itu bilang gini "kasih uang!!!", akhirnya kami kasihkan uang dalam kasir" tuturnya.

Sementara itu Kasatreskrim Polres Kendal, AKP Nanung Nugraha mengatakan Pihaknya telah menerima laporan perampokan itu.

"Saat ini sedang dilakukan penyelidikan terhadapat perampokan tersebut. Kami juga tengah melakukan pengejaran," pungkasnya.

Rabu, 11 Juli 2018

DITANGKAP SEEKOR BUAYA BERBOBOT 600 KG SUDAH DI BURU SELAMA 8 TAHUN TRAKHIR

DITANGKAP SEEKOR BUAYA BERBOBOT 600 KG SUDAH DI BURU SELAMA 8 TAHUN TRAKHIR


DITANGKAP SEEKOR BUAYA BERBOBOT 600 KG SUDAH DI BURU SELAMA 8 TAHUN TRAKHIR


AGEN POKER Seekor buaya air asin yang sudah diburu hampir delapan tahun di Teritori Utara, Australia dilaporkan telah berhasil ditangkap.

Buaya dengan panjang 15.45 kaki, sekitar  4,71 meter, tersebut pertama kali dilaporkan terlihat di sungai Katherine pada tahun 2010 lalu.

Khawatir keberadaan buaya yang mempunyai bobot seberat 600 kilogram itu  bakal membahayakan manusia, Operasi Alam Liar Teritori Utara langsung memburunya.

Selama delapan tahun trakhir, buaya itu berhasil menghilang dari pengawasan ranger yang bertugas hingga sebuah jebakan disiapkan dua pekan lalu.

Setelah umpan dimasukan ke dalam kandang jebakan, ranger menunggu dengan sabar buaya besar tersebut untuk terperangkap di dalamnya.

Akhirnya pada Senin (9/7/2018), ranger mengumumkan telah menangkap buaya dengan jenis kelamin jantan tersebut.

Setelah itu, seekor buaya 2,37 meter juga ditangkap.

Kepada Sydney Morning Herald, Ranger Chris Heydon dan John Burke berujar mereka cukup kaget dengan ukuran buaya yang ditangkap.

Sebab, di kawasan tersebut, buaya terbesar yang pernah mereka tangkap pada 2011 memiliki panjang sekitaran 4,6 meter.

"Selain itu, setiap tahun rata-rata buaya yang ditangkap 4,2 meter. Tidak pernah ada yang sebesar ini," kata Burke.

Pelaksanaan tugas Operasi Alam Liar Tracey Duldig berujar, buaya itu bakal ditempatkan d penangkaran buaya.

Buaya 4,71 meter tersebut ini merupakan buaya yang terbesar kedua yang pernah di tangkap otoritas Polisi hutan.

Tercatat Predator  sungai yang paling besar yang pernah ditangkap dan berukuran 6,4 meter di Sungai Mary pada 1974.

Hewan itu dibunuh dengan cara kepalanya  dipotong mengunakan kampak.

Dikenal karena setan Tasmania maupun ikan hiu, Australia juga menjadi habitat bagi sekitar 15.000 ekor buaya.

Untuk melindungi warga dan turis, ranger sering melakukan patroli untuk melacak buaya, dan kemudian menangkapnya untuk ditempatkan di penangkaran.

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI  Hingga saat ini penyebab meninggalnya sopir truk batu bara, Rudi (54) di Ke...