Sabtu, 09 Juni 2018

KPK GELEDAH EKS BUPATI TULUNGAGUNG SITA DOKUMEN PENGADAAN

KPK GELEDAH EKS BUPATI TULUNGAGUNG SITA DOKUMEN PENGADAAN


KPK GELEDAH EKS BUPATI TULUNGAGUNG SITA DOKUMEN PENGADAAN



KPK mengeledah rumah pribadi eks Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo. Selain rumah pribadi, KPK juga menggeledah Kantor Pemkab Tulungagung.

"Tadi dari pukul 09.00 WIB sampai sore dilakukan pengeledahan di 2 lokasih di Kabupaten Tulungagung, yaitu rumah pribadi bupati, Kantor Pemkab," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada Wartawan, sabtu (9/6/2018).

Dari penggeledahan itu, ada sejumlah dokumen-dokumen pengadaan," ujarnya.


Selain di tulungagung, KPK juga melakukan penggeledahan di 3 lokasi di Blitar. Ada sejumlah dokumen proyek yang diamankan oleh KPK.


"Secara paralel dari pukul 08.30 WIB dilakukan penggeledahan di Blitar, yaitu rumah pemberi, kantor pemberi, dan kantor Pemkot," tutur febri.


"Penggeledahan masih tetap berlangsung, sejauh ini sejumlah dokumen-dokumen proyek telah diamankan," imbuhnya.

Sebelumnya, KPK menetapkan Wali KOta Blitar Muhammad Samanhudi Anwar dan eks Bupati Tulungagung Syahri Mulyo Sebagai tersangka. Keduanya diduga menerima suap dari Wali Kota Blitar.

Untuk perkara di Tulungagung, ada 4 tersangka yang ditetapkan yaitu: 
_sebagai penerima:

1. Syahri Mulyo selaku Bupati Tulungagung periode 2013-2018 

2. Agung Prayitno selaku swasta

3. Sutrisno selaku kadis PUPR Pemkab Tulungagung
- sebagai pemberi:

4. Susilo Prabowo selaku swasta atau kontraktor

Untuk perkara di Blitar, ada 3 tersangka yang ditetapkan yaitu: 
-sebagai penerima:

1. M Samanhudin Anwar selaku Wali Kota Blitar priode 2016-2021

2. Bambang Purnomo selaku swasta
-sebagai pemberi:

3. Susilo Prabowo selaku swasta atau kontraktor


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI  Hingga saat ini penyebab meninggalnya sopir truk batu bara, Rudi (54) di Ke...