Kamis, 20 September 2018

SEORANG PRIA TEGA MENCEKIK KEKASIHNYA HINGGA TEWAS DI KARNAKAN HAL SEPELE

SEORANG PRIA TEGA MENCEKIK KEKASIHNYA HINGGA TEWAS DI KARNAKAN HAL SEPELE


SEORANG PRIA TEGA MENCEKIK KEKASIHNYA HINGGA TEWAS DI KARNAKAN HAL SEPELE


AGEN POKER Hanya berselang 15 jam setelah mayat Mini Suryani (21), warga Dusun Petua Saleh, Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Bendahara ditemukan, tersangka pelaku berhasil ditangkap.

Pembunuhannya adalah Muhammad Iksan alias Bawel (25) warga Kampung Matang Tepah, Kecamatan Bendahara yang merupakan kekasih korban.

Bawel ditangkap dirumah keluarga abang iparnya yang berada di Kampong Muko Dayah, Kecamatan Bandar Dua, Kabupaten Pidie Jaya, Kamis (20/9/2018) pada pukul 02.00 WIB.

Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Zulhir Destrian SIK melalui Kasat Reskrim, Iptu Dimmas Adhit SIK dalam konferensi pers di Mapolres Aceh Tamiang, Kamis (20/9/2018) mengatakan, dari hasil visum diketahui wanita mudah meninggal dunia akibat jeratan di leher korban.

Hasil Indentifikasi, indentitas korban yang bernama Mini Suryani berusia sekitar 21 tahun.

Setelah Polisi melakukan penyelidikan dan didapat informasi, korban pada malam hari sebelum tewas, sempat keluar dari rumah dan pergi jalan-jalan berduaan dengan pacarnya.

Saat malam itu korban tidak pulang ke rumah sampai menjelang siang hari ditemukan sudah tidak bernyawa.

Mendapatkan petunjuk tersebut, aparat reskrim polres Aceh Tamiang langsung melakukan pengejaran terhadap tersangka dan berhasil ditangkap di Kabupaten Pidie Jaya.

Dari Keterangan sementara tersangka kepada penyidik, motif pembunuhannya, berawal saat keduanya terjadi cekcok mulut di karnakan tersangka mau pergi ke Banda Aceh.

Namun keinginan kekasihnya ini membuat korban keberatan.

Dikatakan, korban minta untuk ikut ke Banda Aceh tapi ditolak oleh tersangka, sehingga membuat tersangka emosi dan lalu mencekik korban di dalam sebuah gubuk sekitar sawah tempat korban ditemukan meninggal.

Setelah dicekik hingga pingsan, korban dibawa ke sawah dan dikecik kembali lehernya hingga keluar busa dari dalam mulut korban.

Kemudian tersangka mengambil batang padi dan menjerat leher korban hingga dipastikan korban meninggal dunia.

Untuk menghilangkan jejak pembunuhan, tersangka mengambil HP, dan sandal, jam tangan serta perhiasan korban dan membuangnya ke suatu tempat.

Setelah membunuh pacar, korban menemui kakak iparnya, dengan menggunakan sepeda motor miliknya korban dan pelaku melarikan diri ke Pidie Jaya tempat keluarga kakak iparnya.

"Kita tangkap tersangka di Pidie Jaya dalam kondisi sedang tertidur pula, lalu tersangka terancam pasal 338 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara," ujarnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI  Hingga saat ini penyebab meninggalnya sopir truk batu bara, Rudi (54) di Ke...