Senin, 19 November 2018

BOCAH 2 TAHUN DI INDIA DI CULIK DAN DIRUDAPAKSA OLEH PRIA YANG PENCANDU NARKOBA

BOCAH 2 TAHUN DI INDIA DI CULIK DAN  DIRUDAPAKSA OLEH PRIA YANG PENCANDU NARKOBA


BOCAH 2 TAHUN DI INDIA DI CULIK DAN  DIRUDAPAKSA OLEH PRIA YANG PENCANDU NARKOBA


Bocah berusia dua tahun di India menjadi korban pencabulan.

Pelaku menculik dan mencabuli korban, dan lalu meninggalkan bocah tersebut begitu saja di dekat rel kereta api yang di Kota New Delhi.

Bocah yang belum bisa diindefikasi itu ditemukan dalam kondisi disumpel mulutnya.

Dia diculik dari orangtuanya saat sedang tertidur hanya berjarak beberapa meter saja dari lokasi bocah itu ditemukan.

Para penjalan kaki menemukan bocah itu terbaring tak bergerak di sisi rel sementara kereta api melaju hanya beberapa cantimeter saja dari bocah itu.

Warga yang menemukan bocah itu langsung membawanya ke rumah sakit yang langsung mendapatkan perawatan intensif.

Kini dikabarkan bocah tersebut sudah dalam kondisi stabil meski masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Polisi mengatakan, ibu bocah itu terbangun pada pukul 02.30 dini hari pada sabtu (17/11/2018) dan melihat putrinya sudah hilang.

Setelah mencari tetapi tidak dapat ditemukan putrinya, ibu korban mendatangi polisi pada pagi harinya dan melaporkan peristiwa tersebut.

Pada Sabtu siang, polisi mendapatkan kabar seorang balita perempuan dibawa ke sebuah rumah sakit yang berada di wilayah tengah New Delhi.

Setelah diperiksa, polisi memastikan balita yang dibawa ke rumah sakit adalah anak yang dilaporkan hilang itu.

Setelah memeriksa CCTV di area sekitar ditemukannya korban, polisi mulai memasang perangkap di beberapa kuil tempat para pedagang jalanan datang untuk mendapatkan makanan.

Saat itulah tersangka, seorang pencandu narkoba berusia 24 tahun ditangkap pada hari Minggu (18/11/2018) pagi.

Tersangka biasa bekerja sebagai pemulung dan sesekali menjadi pelayan dalam pesta pernikahan.

Polisi menambahkan, tiga bulan lalu tersangka pernah ditangkap dalam kasus pencurian.

Ketua komisi perempuan Delhi Swati Maliwal sudah menemui korban dirumah sakit dan mengungkapkan kemarahannya.

"Balita tunawismna tersebut diperkosa dengan brutal di Delhi. Saya sudah menengoknya di rumah sakit. Ibunya yang pengemis menangis tak henti-henti," kata Swati.

"Saat ini undang-undang untuk menghukum mati pemerkosaan sudah ada, tetapi hingga saat ini belum ada pemerkosaan yang dihukum mati di Delhi! Jadi tak ada rasa takut di kalangan penjahat,' tambah dia.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI  Hingga saat ini penyebab meninggalnya sopir truk batu bara, Rudi (54) di Ke...