Sabtu, 24 November 2018

SS DITANGKAP POLISI KARNA SUDAH MENGANIAYA ANAK PEREMPUANNYA HINGGA TEWAS

SS DITANGKAP POLISI KARNA SUDAH MENGANIAYA ANAK PEREMPUANNYA HINGGA TEWAS


SS DITANGKAP POLISI KARNA SUDAH MENGANIAYA ANAK PEREMPUANNYA HINGGA TEWAS


Oknum Security atau satpam yang berinisial SS ditangkap karena telah menganiaya anaknya yang masih berumur 1,4 tahun hingga tewas.

Pada hari Sabtu (24/11/2018), peristiwa tersebut yang terjadi di Jalan Usaha Baru, Parit Langar, Sungai Regas, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Sabtu (24/11/2018).

Kapolres Pontianak Kombes Muhammad Anwar Nasir mengatakan, kejadian bermula saat pelaku ingin mengendong menggendong anaknya, AS.

Padahal di saat itu, sang ibu, HS ingin menyusui anaknya.

Pelaku lantas mengambil korban yang sedang dinyusin ibunya tersebut secara paksa dan lalu membawanya ke belakang rumahnya.

Di sanalah, terjadinya pelaku membanting korban hingga beberapa kali ke lantai.

Ibu korban yang kaget melihat hal tersebut dan berupaya mengambil anaknya, tetapi tidak berhasil.

"Saksi berusaha mencegah tersangka dan berteriak ke tetangga namun korban tidak berhasil diselamatkan," katanya.

HS yang terpukul atas kejadian tersebut pun langsung jatuh pingsan.

Setelah menganiaya anak kandungnya tersebut, pelaku dilaporkan lari ke arah hutan.

Kapolresta menerangkan, pelaku sebelumnya juga pernah terjerat kasus pembunuhan di Sanggau.

Dia mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari adik iparnya, sebenarnya pelaku sangat menyayangi anaknya.

"Adik iparnya bilang seperti kerasukan tetapi nanti kita dalami lagi apa motif dari tersangka ini. Kita juga akan menyampaikan kepada keluarga korban untuk diautopsi biar terang betul sebab kematian korba," katanya.

Saat ini pelaku telah berhasil ditangkap dan telah dibawa ke Mepolresta Pontianak.

Kejadian ayah bunuh anak sebelumnya juga pernah terjadi di Jambi.

Seorang ayah di jambi yang berinisial DW ditangkap beberapa jam usai jenazah anak kandungnya ditemukan di pinggir sungai di bawah pohon jambu, Desa Jambu, Tebo Ulu, Tebo, Jambi pada Kamis (19/11/2018).

DW telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan anaknya laki-laki yang berusia 8 tahun.

Polres Tebo menggelar rekonstruksi atas kasus tersebut, pada Senin (27/11/2018).

Cekcok tersebut terjadi karena NY, sang istri menolak diajak berhubungan badan.

Hal tersebut membuat DW emosi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI  Hingga saat ini penyebab meninggalnya sopir truk batu bara, Rudi (54) di Ke...