Minggu, 17 Mei 2020

POLRESTABES MEDAN DAN POLSEK PERCUTSEITUAN TELAH BERHASIL MENGAMANKAN PELAKU PEMBUNUHAN HENDRI

POLRESTABES MEDAN DAN POLSEK PERCUTSEITUAN TELAH BERHASIL MENGAMANKAN PELAKU PEMBUNUHAN HENDRI

POLRESTABES MEDAN DAN POLSEK PERCUTSEITUAN TELAH BERHASIL MENGAMANKAN PELAKU PEMBUNUHAN HENDRI

Satreskrim Polrestabes Medan dan Polsek Percutseituan berhasil mengamankan pelaku pembunuhan seorang pria yang ditemukan di Jalan PWI/Kemenangan, Desa Sampali, Kecamatan Percutseituan, pada hari Jumat 15 Mei 2020 kemarin. Kabar diamankannya pelaku pembunuhan korban yang bernama Henri (28) warga Jalan Pencasila Gang Datuk Al Rasyid Desa Batangkuis Kecamatan Batangkuis, dibenarkan oleh pihak kepolisian. Kapolsek Percutseituan Kompol Aris Wibowo, pada hari Minggu 17 Mei 2020 siang, membenarkan penangkapan tersebut. "Benar," ucapnya dengan singkat. Pada saat ditanya apakah pelaku diduga pemilik usaha ataupun orang terdekat korban, pihaknya belum dapat memberikan keterangan yang lebih lanjut. "Besok nunggu dirilis beritanya," ujarnya. Begitu juga pada saat ditanya berapa orang yang telah diamankan, maupun inisial pelaku, pihak kepolisian belum membenarkan lebih detailnya. Seperti yang diketahui, penemuan jasad korban Henri sempat menghebohkan warga yang bermukim di Jalan PWI/Kemenangan Desa Sampali Kecamatan Percutseituan.

Warga yang menemukan tersebut pun meneruskan kepada pihak kepolisian. Informasi yang berhasil didapatkan, Hendir diduga menjadi korban pembunuhan. Henri ditemukan dalam keadaan leher terikat mulut dan kaki terikat dan beberapa luka robek di bagian kepala belakang. Luka robek pada dahi kanan, luka sobek pada pelipis kiri, luka memar pada kaki sebelah kanan, dan luka memar pada bagian punggung belakang. Pada saat ditemukan jenazah korban dalam posisi miring di belakang rumah tepatnya di bengkel cat mobil dan sudah mulai membusuk. Seorang warga setempat, Poniran mengatakan bahwa korban sering mendatangi bengkel tersebut. "Sering datang kemari. Ini bengkel cat Body mobil. Kabarnya mobilnya (korban) kabarnya hilang juga," ujarnya beberapa waktu yang lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI

SEORANG SOPIR TRUK BATU BARA MENDADAK TEWAS DI WARUNG KOPI  Hingga saat ini penyebab meninggalnya sopir truk batu bara, Rudi (54) di Ke...